Nama lain dari bandotan adalah tombalo, siangiat, kombak jomtan, siangik
kahwa, rumput tahi ayam (Sumatera), babadotan, babadotan letik, babandotan
beureum, babandotan hejo, jukut bau, ki bau, berokan, wedosan, dus wedusan, dus
bedusan, tempuyak (Jawa), dawet, lawet, rukut manooe, rukut wenu dan sopi
(Sulawesi).
Bandotan dengan nama latin Agerotum conyzoides, L
merupakan tumbuhan liar tetapi lebih dikenal sebagai tanaman penganggu (gulma).
Umumnya tanaman ini tumbuh liar bersama alang-alang, dapat ditemukan di
pekarangan rumah, tepi jalan atau selokan, bahkan di kebun atau di ladang.
Bandotan termasuk tumbuhan terna semusim, tumbuhnya
tegak dan bercabang. Tinggi bandotan mencapai 30-90 cm. Batangnya bulat
berambut panjang dan jika menyentuh tanah akan mengeluarkan akar.
Daunnya bertangkai dengan letak saling berhadapan. Helaian daun berbentuk bulat telur dengan pangkal membulat dan ujung runcing, tepi bergerigi, berambut dan warnanya hijau. Bunga bandotan termasuk bunga majemuk berkumpul 3 atau lebih, yang keluar dari ujung tangkai dan berwarna putih. Buahnya berwarna hitam dan berukuran kecil.
Daunnya bertangkai dengan letak saling berhadapan. Helaian daun berbentuk bulat telur dengan pangkal membulat dan ujung runcing, tepi bergerigi, berambut dan warnanya hijau. Bunga bandotan termasuk bunga majemuk berkumpul 3 atau lebih, yang keluar dari ujung tangkai dan berwarna putih. Buahnya berwarna hitam dan berukuran kecil.
Herba bandotan mengandung asam amino, arganosid,
pectic sulostance, minyak atsir kunarin, ageratochromene, friedelin, dan
sitostenol, stigmasterol, tanin, sulfur, dan potassium chloride. Sedangkan pada
akarnya mengandung minyak atsiri, alkanoid dan kumarin.
Khasiat dari herba bandotan yaitu dapat mengobati
demam, malaria, radang paru, radang telinga tengah, pendarahan seperti
pendarahan rahim, luka berdarah dan mimisan, diare, disentri, mulas, muntah,
perut kembung, keseleo, pega linu, mencegah kehamilan, tumor rahim dan
perawatan rambut.
Cara pemakaian bandotan sebagai obat tradisional
1. Sakit
telinga tengah akibat radang
- Bahan yang diperlukan: Herba
bandotan segar secukupnya.
Cara meracik: Bahan tersebut dicuci hingga bersih lalu ditumbuk sampai halus. Setelah dihaluskan, diperas dan disaring.
Cara pemakaian: Air perasan tersebut digunakan untuk obat tetes telinga. Lakukan 4 kali sehari sebanyak 2 tetes sampai sembuh.
2. Luka
berdarah, bisul dan eksim
- Bahan yang diperlukan: Herba
bandotan segar secukupnya.
Cara meracik: Bahan tersebut dicuci hingga bersih lalu ditumbuk sampai halus.
Cara pemakaian: Tempelkan ramuan tersebut pada bagian tubuh yang sakit, lalu dibalut dengan perban. Lakukan 3-4 kali sehari untuk mengganti balutan dan dilakukan sampai sembuh.
3. Bisul dan
borok
- Bahan yang diperlukan: 1
tanaman herba bandotan segar, sekepal nasi basi dan seujung sendok teh
garam.
Cara meracik: Herba bandotan tersebut dicuci hingga bersih, lalu tambahkan sekepal nasi basi dan garam kemudian digiling sampai halus.
Cara pemakaian: Tempelkan ramuan tersebut pada bagian tubuh yang sakit, lalu dibalut dengan perban.
4. Rematik
dan bengkak karena keseleo
- Bahan yang diperlukan: 1
genggam daun dan batang muda herba bandotan segar, satu kepal nasi basi
dan ½ sendok teh garam.
Cara meracik: Daun dan batang bandotan dicuci hingga bersih lalu ditumbuk bersama nasi dan garam. Buatlah adonan seperti bubur kental.
Cara pemakaian: Tempelkan ramuan tersebut pada bagian sendi yang bengkak lalu dibalut. Biarkan selama 1-2 jam, lalu balutan tersebut dilepaskan. Pengobatan ini dilakukan 2-3 kali sehari sampai sembuh.
5.
Pendarahan rahim, sariawan, dan bengkak karena memar
- Bahan yang diperlukan: 10-15 gr
herba bandotan.
Cara meracik: Bahan tersebut dicuci hingga bersih, lalu direbus dalam 2 gelas air sampai mendidih hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin, kemudian disaring.
Cara pemakaian: Air saringannya diminum sekaligus dan lakukan 2-3 kali sehari.
6. Tumor
rahim
- Bahan yang diperlukan: 15-30 gr
herba bandotan kering.
Cara meracik: Bahan tersebut direbus dalam 3 gelas air sampai mendidih hingga tersisa 1 gelas.
Cara pemakaian: Air rebusan diminum setiap hari sebanyak 1 gelas.
7. Sakit
tenggorokan
- Bahan yang diperlukan: 30-60 gr
daun bandotan segar.
Cara meracik: Daun bandotan tersebut dicuci hingga bersih lalu ditumbuk sampai halus. Selanjutnya diperas dan disaring. Tambahkan larutan gula batu ke dalam air perasan secukupnya dan diaduk sampai merata.
Cara pemakaian: Ramuan tersebut diminum 3 kali sehari sampai sembuh.
8. Malaria
dan influenza
- Bahan yang diperlukan: 15-30
herba bandotan kering.
Cara meracik: Bahan tersebut direbus dalam 2 gelas air sampai mendidih hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin lalu disaring.
Cara pemakaian: Air saringannya diminum 2 kali sehari sampai sembuh.
9. Perut
kembung, mulas dan muntah
- Bahan yang diperlukan: 1
tanaman bandotan ukuran sedang lalu dipotong-potong seperlunya.
Cara meracik: Bahan tersebut dicuci hingga bersih, lalu direbus dalam 3 gelas air sampai mendidih hingga tersisa 1 gelas. Dinginkan dan disaring.
Cara pemakaian: Air saringannya diminum 2-3 kali sehari dan dilakukan sampai sembuh.
HERBADREAM SOLO : 085702118190
BalasHapusBagi rekan semua yang membutuhkan bahan baku herbal atau jamu dalam bentuk fresh/segar/basah, kering/simplisia, dan bubuk/powder untuk keperluan eksport/export, industry/manufaktur, dagang grosir ataupun ecer, salon kecantikan, klinik kesehatan, spa, apotek dan pharmachy/farmasi, penelitian kampus/universitas ataupun perusahaan meliputi bahan : Adas, akar alang-alang, akar pasak bumi, akar purwoceng, akar wangi, bandotan/bandhotan/babadotan/wedusan, bengle/bangle, biji kedawung, biji mahoni, brotowali, bunga melati, cabe jawa, ceplikan/alba, ceplukan/ciplukan, daun bidara arab local, daun dewa, daun insulin, daun jati belanda, daun jati cina, daun jeruk purut, daun keji beling ngukilo, daun kelor, daun meniran, daun mimba, daun salam, daun sambungnyawa, daun sirsak, daun tempuyung, daun ungu, jahe emprit, jahe merah, jinten hitam local, kapulaga, kayu bidara laut, kayu legi/akar manis, kayu manis, kayu rapet, kayu secang, kayu sintok madu, kayu wolo, kencur, ketumbar, klabet/kelabet, klembak, kulit delima, kulit manggis, kumis kucing/remujung, kunir putih/kunyit putih, kunir/kunyit, lada hitam, lada putih/merica, lempuyang/puyang, lengkuas/laos, mahkota dewa, manjakani, mengkudu/pace, merica bolong/buah kayu putih, pegagan, pekak/bunga lawang/starseed, pulosari/pulowaras, rasukangin, rosella merah, rosella ungu, sambiloto, sarang semut, sereh, sirih hijau, tapak liman, temu giring, temu ireng/temu hitam, temu kunci/fingerroot, temu mangga, temu putih, temulawak, tribulus, dan widoro upas/bidara upas, dan lain-lain. Kami siap kirim ke seluruh wilayah Indonesia (jawa : Jakarta, bogor, depok, tangerang, bekasi bandung, solo dan lain-lain, sumatera, kalimantan, Sulawesi, Maluku, irian jaya, bali, nusa tenggara barat dan nusa tenggara timur dan wilayah Indonesia lainnya) dan luar negeri. Bisa suplai kontinyu. Bisa menghubungi HERBADREAM yang berlokasi di SOLO dengan nomer 085702118190. Juga menyediakan bibit daun dewa, bibit sambungnyawa, bibit binahong, bibit yacon/yakon/insulin (tithonia diversifola)
Saya butuh babandotan maubtak tanam bisa gk yah dikirim
BalasHapus085742421925 iki nomer hapeku
BalasHapus